a

Softball

SILABUS

Kompetensi Dasar
Meteri Pokok
Pengalaman Belajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/Bahan/Alat

1.2  Mempraktikkan keterampilan bermain salah satu permainan olahraga bola kecil  serta nilai kerjasama, kejujuran, kerja keras, toleransi dan percaya diri.

Softball/baseball
·    Taktik dan strategi bermain softball
·    Peraturan permainan sortball.


Setelah pemanasan siswa  :

·       Melakukan taktik dan strategi bermain softball
·       Melakukan aplikasi peraturan permainan softball

·       Melakukan taktik dan strategi bermain softball yang di intruksikan
·       Memahami dan mengerti peraturan softball
1.    Psikomotor
2.    Kognitif
3.    Afektif

3x pert (6x40 menit)

Sumber :
George Sullivan, Teknik Bermain Baseball, (Bandung ; Pionir Jaya, 1986)

Bahan/Alat :
Bola Baseball
Stick
Glop atau sarung tangan
Stop wacth
Peluit
Cone
Lap




Permainan Bola Kecil

A. SOFTBALL

1.      Pengertian Softball
Softball adalah olahraga yang paling digemari anak-anak sekolah, terutama para pelajar dan mahasiswa. Biasanya mereka menggunakan seragam sekolah yang menarik, disertai teriakan istilah-istdah asing ketika bermain. Olahraga ini di Indonesia, mirip dengan permainan bola kasti. Namun demikian permainan Softball benar-benar membutuhkan ketangkasan dan kecerdikan, karena hal ini sangat berpengaruh kepada pemain. Permainan ini dilakukan secara beregu, oleh semua lapisan pria dan wanita.
Olahraga softball lahir di Amerika Serikat yang diciptakan oleh George Hancoe tahun 1887 di Kota Chicago. Semula, permainan ini hanya sebagai rekreasi dan dimainkan dalam ruangan tertutup. Daya tank utama adalah karena permainan mi dapal dimainkan oleh semua tisia, baik pria maupun wanita Lain clan Amerika berkembang ke Canada dan dan sanalah berkembang ke seluruh penjuru dunia.

Porkembangan selanjutnya terbentuklah Fcderasi Softball Int rnasional dan lahir pula peraturan-peraturan permainan ini. Terutama untuk pertandingan antarnegara. Untuk pertemuan ini biasanya diawali dengan kejuaraan nasional dan regional di belahan negara peserta.
2.      Lapangan dan Perlengkapan Permainan Softball
Lapangan permainan softball berbentuk segi empat dengan panjang sisi-sisinya 16,76 meter. Jarak dari pelempar {pitcher plate) ke home base adalah 13,07 meter. Ukuran tempat pitcher plate  adalah 60 X 15 cm.

Bola

Sofbol menggunakan bola berwarna putih atau kuning dengan benang grip berwarna merah, yang sebelumnya berwarna putih dengan grip putih, Bola softball berukuran keliling 30,5 cm. Bola terbuat dari kulit berwarna putih dengan berat 190 gram, keliling bola sekitar 30 cm. Stick terbuat dari kayu sepanjang 40 cm. Hal ini sesuai dengan peraturan (PERBASASI). Tiap-tiap regu menggunakan seragam menurut daerah masing-masing.

Sarung tangan
Sarung tangan (glove) dikenakan oleh seluruh pemain bertahan untuk menangkap bola, sementara first baseman dan catcher mengenakan mitt (glove mempunyai jari, sedangkan mitt tidak).




Pemukul

Tongkat pemukul (bat) yang digunakan dalam pertandingan resmi adalah bat khusus yang diperuntukkan untuk sofbol. 

Pemukul biasanya terbuat dari aluminium dengan ukuran panjang 86,4 cm









Dalam permainan softball masing-masing regu dengan 9 pemain. Lapangan permainan dilengkapi dengan 4 base atau home plate. Home plate I, II dan III terdapat di pojok lapangan. Sedangkan home plate IV adalah tempat memukul bola. Base berukuran 38 X 38 cm dengan tebal 5 sampai 12,5 cm. Sedangkan home base IV atau home plate berukuran 43 X 22 cm.
3.    Peraturan Permainan Softball
Pemain
Peraturan yang penting untuk diperhatikan pemain sebagai berikut:
1)             Satu regu tertliri dari 9 orang pemain.
2)      Pergantian pemain harus memberitahukan kepada umptre/wasit.
:main yang sudah diganti tidak boleh bermain lagi.
Permainan
.    Peraturan untuk pemain sebagai berikut: 1)   Untuk menentukan siap yang menjadi partai penjaga (home-teami'HT) dan
siapa partai pemukul {visiting-team/VT) harus dilakukan undian/toss dengan
uang logam. 2}   Permainan dilakukan dalam 7 inning. Untuk pertandingan antarsekolah dapat
dibatasi dengan waktu 11/2 jam, tetapi dengan catatan sesudah mencapai
inning penuh (perjanjian setempat).
3)      Apabila suatu regu tidak datang di lapangan pada waktu bertanding, regu te           Jinyatakan kalah dan regu yang menang dapat nilai 7-0.
4)   NfflPTHjfK dihitung bila terjadi bersamaan dengan terjadinya out yang ke-3 di first-base atau dikatuk di tempat lain (sebelum mencapai base).

Batter dinyatakan mati

Peraturan untuk batter sebagai berikut:                   5)     Infield-fly rule (pukulannya melambung tinggi
1)          Pada   pukulan   ke-2   langsung   ditangkap                dan  jatuh  di  sekitar  lapangan  segi  empat/ catcher.        diamond, dimana ada pelari di first atau first
2)      First-base telah dibakar sebelum baiter men-                   dan second atau first, second dan third bases capainya.        sebelum 2 oats).
3)          Terjadi bund-foul pada pukulan ke-3.                      6>     Dikatuk sebelum mencapai base pertama.
4)      Foul-ball yang tertangkap langsung.                      7>      Fty-ba//yang tertangkap langsung oleh fie/der.




Mendapat nilai / angka


Peraturan tentang nilai sebagai berikut:
1) Sefiap pemain {hatter) yang borhasil kembali ke home dengan selamat dan melalui jalan yang benar, baik atas pukulannya sendiri atau karena pukulan orang lain mcndapat nilai satu
2) Dalam permainan Softball pemain jaga dapat dibedakan menjadi dua yaitu: Iniielders dan outfielders. Yang disebut infielders ialah left fielders, center fielders, dan right fielders. Posisi jaga mercka di luar lapangan segi-empat.  

4.    Teknik Dasar Permainan Softball

Teknik dasar yang harus dikuasai oleh seorang pemain softball ialah melempar, menangkap, memukul bola, lari mengelilingi lapangan (base running), sliding, dan tanging. Teknik bermain softball tersebut akan diuraikan satu-persatu berikut ini.
a.    Cara memegang bola
Cara memegang bola bermacam-macam tergantung dari ukuran tangan (jari-jari) pemain (pelempar). Jika tangan pemain tersebut besar dan berjari panjang, dia dapat mempergunakan pegangan dengan dua jari (seperti gambar A dan B). Sebaliknya bila tangannya kecil dan jarinya pendek-pendek, dia dapat mempergunakan pegangan tiga jari atau empat jari. Pegangan semacam ini biasanya digunakan oleh pemain putri (gambar C). Antara jari yang satu dengan jari yang lain dipakai untuk memegang bola harus direnggangkan agar dapat mengontrol jalannya bola dan memperoleh kekuatan lemparan.



b.    Menangkap dan melempar bola
1)    Teknik melempar bola
a)                 Teknik lemparan dengan ayunan atas {overhand throw)
b)                 Teknik lemparan dengan ayunan samping (side arm throw)
c)                  Teknik lemparan bawah (underhand throw)
d)        Teknik lemparan dengan lecutan tangan



2)    Teknik menangkap bola


a)        Teknik menangkap bola yang bergulir di tanah (ground-ball)
b)        Teknik menangkap bola yang melambung (fly-bait)
c)                   Teknik menangkap bola lurus (straight-ball)

3)     Teknik pemain pitcher

Pitcher adalah seorang fielder yang bertugas melambung bola. Di dalam permainan softball, pitcher merupakan salah satu posisi yang sangat sukar. Seorang pitcher tidak hanya dituntut oleh tugas-tugas yang banyak memeras tenaga saja, akan tetapi juga selalu menggunakan pikirannya dalam menghadapi situasi permainan, baik situasi bertahan maupun menyerang.



4)    Teknik pemain catcher
Catcher adalah pemain jaga yang posisinya berada di belakang home plate. Dia bertugas menang-kap bola yang dilemparkan^?Yc^r ke arah pemukul. Terutama bila bola tersebut tidak dipukul atau gagal dipukul atau terjadi foul strike. Bola-bola semacam itu harus dia kuasai dengan baik dan secara langsung, terutama bila ada pelari-pelari di base. Hal ini untuk mencegah jangan sampai pelari-pelari tersebut dapat maju ke base berikutnya dengan mudah.
Teknik gerakan catcher se­perti terlihat pada gambar berikut ini.




5)     Teknik memukul bola (batting)
Memukul dalam permainan softball ada dua macam, yaitu:
(1)      Memukul bola dengan ayunan penuh {swing)
(2)      Memukul bola tanpa ayunan (bunting)
Kedua cara tersebut sama-sama mempunyai kelemahan dan kelebihannya. Mengenai kapan atau saat apa teknik-teknik tersebut dipergunakan untuk menyerang lawan, hal itu tergantung dari situasi dan kondisi pada waktu itu.




Tujuan memukul dalam permainan Softball sebagai berikut:
(1)      Mencapai base di depannya dengan selamat.
(2)      Menciptakan nilai.
(3)      Memajukan pelari di depannya.
Di dalam memukul bola, ada beberapa prinsip yang harus diperhatikan oleh seorang pemain, yaitu:
(1)      Grip atau cara memegang bat.
(2)      Stance atau cara berdirinya.
(3)      Stride atau cara menggeserkan/melangkahkan kaki depan.
(4)      Swing atau cara mengayunkan bat.
(5)      Follow-through atau gerak lanjutan si pemukul (batter).
6)    Teknik sliding
Teknik sliding adalah cara untuk mencapai base dengan meluncurkan badan. Dalam melakukan teknik ini, pelari tidak boleh mengurangi kecepatan larinya. Penggunaan teknik sliding sebenarnya mempunyai dua tujuan:
(a)              Untuk mengurangi lajunya lari ke arah base tanpa kehilangan tempo larinya dari base satu ke base berikutnya dan dapat berhenti tepat di base-nyz..
(b)      Untuk menghindarkan sentuhan (katukan) bola oleh lawan, sehingga dapat mencapai base-nyz dengan selamat.
Macam-macam teknik sliding, yaitu:
1)                 Teknik sliding lurus (Straight leg slide)
2)        Teknik sliding mengait (Hook slide)
3)        Teknik sliding dengan kepala lebih dulu (Head first slide)